Surat Al-Baqarah, Ayat 121 - 130

286 ayat - Sapi Betina

 Download MP3 Surat Al-Baqarah




surah / surat : Al-Baqarah Ayat : 121
ٱلَّذِينَ
orang-orang yang
ءَاتَيْنَٰهُمُ
Kami telah berikan kepada mereka
ٱلْكِتَٰبَ
Al Kitab
يَتْلُونَهُۥ
mereka membacanya
حَقَّ
benar
تِلَاوَتِهِۦٓ
bacaannya
أُو۟لَٰٓئِكَ
mereka itulah
يُؤْمِنُونَ
mereka beriman
بِهِۦ
kepadanya
وَمَن
dan barang siapa
يَكْفُرْ
ingkar
بِهِۦ
kepadanya
فَأُو۟لَٰٓئِكَ
maka mereka itulah
هُمُ
mereka
ٱلْخَٰسِرُونَ
orang-orang yang rugi

alladziina aataynaahumu alkitaaba yatluunahu haqqa tilaawatihi ulaa-ika yu/minuuna bihi waman yakfur bihi faulaa-ika humu alkhaasiruuna
121. Orang-orang yang telah Kami berikan Al Kitab kepadanya, mereka membacanya dengan bacaan yang sebenarnya [84], mereka itu beriman kepadanya. Dan barangsiapa yang ingkar kepadanya, maka mereka itulah orang-orang yang rugi.

[84] Maksudnya: tidak merobah dan menta'wilkan Al Kitab sekehendak hatinya.
 
 
surah / surat : Al-Baqarah Ayat : 122
يَٰبَنِىٓ
Wahai keturunan
إِسْرَٰٓءِيلَ
Israil
ٱذْكُرُوا۟
ingatlah
نِعْمَتِىَ
nikmatKu
ٱلَّتِىٓ
yang
أَنْعَمْتُ
Aku anugerahkan
عَلَيْكُمْ
atasmu
وَأَنِّى
dan bahwa Aku
فَضَّلْتُكُمْ
Aku telah melebihkan kamu
عَلَى
atas
ٱلْعَٰلَمِينَ
segala umat

yaa banii israa-iila udzkuruu ni'matiya allatii an'amtu 'alaykum wa-annii fadhdhaltukum 'alaa al'aalamiina
122. Hai Bani Israil, ingatlah akan ni'mat-Ku yang telah Ku-anugerahkan kepadamu dan Aku telah melabihkan kamu atas segala umat [85].

[85] maksudnya; umat yang semasa dengan Bani Israil.
 
 
surah / surat : Al-Baqarah Ayat : 123
وَٱتَّقُوا۟
dan takutlah kamu
يَوْمًا
suatu hari
لَّا
tidak dapat
تَجْزِى
menggantikan
نَفْسٌ
seseorang
عَن
dari
نَّفْسٍ
seseorang
شَيْـًٔا
sesuatu/sedikitpun
وَلَا
dan tidak
يُقْبَلُ
diterima
مِنْهَا
daripadanya
عَدْلٌ
tebusan
وَلَا
dan tidak
تَنفَعُهَا
memberi manfaat
شَفَٰعَةٌ
syafa'at/pertolongan
وَلَا
dan tidak
هُمْ
mereka
يُنصَرُونَ
mereka ditolong

waittaquu yawman laa tajzii nafsun 'an nafsin syay-an walaa yuqbalu minhaa 'adlun walaa tanfa'uhaa syafaa'atun walaa hum yunsharuuna
123. Dan takutlah kamu kepada suatu hari di waktu seseorang tidak dapat menggantikan [86] seseorang lain sedikitpun dan tidak akan diterima suatu tebusan daripadanya dan tidak akan memberi manfaat sesuatu syafa'at kepadanya dan tidak (pula) mereka akan ditolong.

[86] Maksudnya: dosa dan pahala seseorang tidak dapat dipindahkan kepada orang lain. #Perjanjian dengan Nabi Ibrahim a.s.
 
 
surah / surat : Al-Baqarah Ayat : 124
وَإِذِ
dan apabila
ٱبْتَلَىٰٓ
menguji
إِبْرَٰهِۦمَ
Ibrahim
رَبُّهُۥ
Tuhannya
بِكَلِمَٰتٍ
dengan beberapa kalimat
فَأَتَمَّهُنَّ
maka ia menunaikannya
قَالَ
Dia berfirman
إِنِّى
sesungguhnya Aku
جَاعِلُكَ
menjadikan kamu
لِلنَّاسِ
bagi manusia
إِمَامًا
imam/pemimpin
قَالَ
ia berkata
وَمِن
dan dia
ذُرِّيَّتِى
keturunanku
قَالَ
Dia berfirman
لَا
tidak
يَنَالُ
mengenai
عَهْدِى
janjiKu
ٱلظَّٰلِمِينَ
orang-orang yang dzalim

wa-idzi ibtalaa ibraahiima rabbuhu bikalimaatin fa-atammahunna qaala innii jaa'iluka lilnnaasi imaaman qaala wamin dzurriyyatii qaala laa yanaalu 'ahdii alzhzhaalimiina
124. Dan (ingatlah), ketika Ibrahim diuji [87] Tuhannya dengan beberapa kalimat (perintah dan larangan), lalu Ibrahim menunaikannya. Allah berfirman: "Sesungguhnya Aku akan menjadikanmu imam bagi seluruh manusia". Ibrahim berkata: "(Dan saya mohon juga) dari keturunanku" [88]. Allah berfirman: "Janji-Ku (ini) tidak mengenai orang yang zalim".

[87] Ujian terhadap Nabi Ibrahim a.s. diantaranya: membangun Ka'bah, membersihkan ka'bah dari kemusyrikan, mengorbankan anaknya Ismail, menghadapi raja Namrudz dan lain-lain.

[88] Allah telah mengabulkan do'a Nabi ibrahim a.s., karena banyak di antara rasul-rasul itu adalah keturunan Nabi Ibrahim a.s.
 
 
surah / surat : Al-Baqarah Ayat : 125
وَإِذْ
dan ketika
جَعَلْنَا
Kami jadikan
ٱلْبَيْتَ
rumah
مَثَابَةً
tempat ziarah/berkumpul
لِّلنَّاسِ
bagi manusia
وَأَمْنًا
dan tempat aman
وَٱتَّخِذُوا۟
dan jadikanlah
مِن
dari
مَّقَامِ
makam
إِبْرَٰهِۦمَ
Ibrahim
مُصَلًّى
tempat sholat
وَعَهِدْنَآ
dan Kami memerintahkan
إِلَىٰٓ
kepada
إِبْرَٰهِۦمَ
Ibrahim
وَإِسْمَٰعِيلَ
dan Ismail
أَن
bahwa
طَهِّرَا
mensucikan
بَيْتِىَ
rumahKu
لِلطَّآئِفِينَ
untuk orang-orang yang thawaf
وَٱلْعَٰكِفِينَ
dan orang-orang yang i'tikaf
وَٱلرُّكَّعِ
dan orang-orang yang ruku
ٱلسُّجُودِ
orang-orang yang sujud

wa-idz ja'alnaa albayta matsaabatan lilnnaasi wa-amnan waittakhidzuu min maqaami ibraahiima mushallan wa'ahidnaa ilaa ibraahiima wa-ismaa'iila an thahhiraa baytiya lilththaa-ifiina waal'aakifiina waalrrukka'i alssujuudi
125. Dan (ingatlah), ketika Kami menjadikan rumah itu (Baitullah) tempat berkumpul bagi manusia dan tempat yang aman. Dan jadikanlah sebahagian maqam Ibrahim [89] tempat shalat. Dan telah Kami perintahkan kepada Ibrahim dan Ismail: "Bersihkanlah rumah-Ku untuk orang-orang yang thawaf, yang i'tikaf, yang ruku' dan yang sujud".

[89] Ialah tempat berdiri Nabi Ibrahim a.s. diwaktu membuat Ka'bah.
 
SEBAB TURUNNYA AYAT: Diriwayatkan oleh Bukhari dan lain-lainnya dari Umar, katanya, "Jalan pikiranku sesuai dengan kehendak Tuhanku dalam tiga perkara. Aku katakan kepada Rasulullah saw., 'Bagaimana jika Anda ambil sebagian makam Ibrahim sebagai tempat salat?' Maka turunlah ayat, 'Dan jadikanlah sebagian makam Ibrahim sebagai tempat salat.' (Q.S. Al-Baqarah 125). Kata aku pula, 'Wahai Rasulullah! Yang masuk ke tempat para istri Anda itu ialah orang baik-baik dan orang jahat. Bagaimana kalau mereka Anda suruh memakai hijab?' Maka turunlah ayat mengenai hijab. Kemudian istri-istri Nabi berdiri dalam satu barisan menentang beliau disebabkan rasa cemburu. Maka aku katakan kepada mereka, 'Siapa tahu kalau-kalau beliau menceraikan kalian, maka Tuhannya akan mengganti kalian dengan istri-istri yang lebih baik dari kalian!' Maka turunlah pula ayat seperti ini." Riwayat ini mempunyai jalur yang banyak, di antaranya ialah yang dikeluarkan oleh Ibnu Hatim dan Ibnu Murdawaih, dari Jabir, katanya, "Tatkala Nabi saw. melakukan tawaf, berkatalah Umar kepadanya, 'Bukankah ini makam bapak kita, Ibrahim?' Jawabnya, 'Memang benar.' Kata Umar pula, 'Kenapa tidak kita jadikan tempat ini sebagai tempat salat.' Maka Allah pun menurunkan, 'Dan jadikanlah sebagian makam Ibrahim sebagai tempat salat!'" (Q.S. Al-Baqarah 125). Diketengahkan pula oleh Ibnu Murdawaih, dari jalur Amar bin Maimun, dari Umar bin Khattab, bahwa ia lewat id makam Ibrahim, maka tanyanya, "Wahai Rasulullah! Tidakkah kita akan berdiri di makam Ibrahim berdoa kepada Tuhan kita dan Tuhan Nabi Ibrahim?" Jawabnya, "Benar." Kata Umar, "Bagaimana kalau kita jadikan tempat ini sebagai tempat salat." Tidak lama kemudian turunlah, "Dan jadikanlah sebagian makam Ibrahim sebagai tempat salat!" (Q.S. Al-Baqarah 125). Keterangan ini dan yang sebelumnya pada lahirnya menunjukkan bahwa ayat ini turun di waktu haji Wada.
 
 
surah / surat : Al-Baqarah Ayat : 126
وَإِذْ
dan ketika
قَالَ
berkata
إِبْرَٰهِۦمُ
Ibrahim
رَبِّ
Tuhanku
ٱجْعَلْ
jadikanlah
هَٰذَا
ini
بَلَدًا
negeri
ءَامِنًا
aman
وَٱرْزُقْ
dan berilah rezki
أَهْلَهُۥ
penduduknya
مِنَ
dari
ٱلثَّمَرَٰتِ
buah-buahan
مَنْ
orang
ءَامَنَ
beriman
مِنْهُم
diantara mereka
بِٱللَّهِ
kepada Allah
وَٱلْيَوْمِ
dan hari
ٱلْءَاخِرِ
akhirat
قَالَ
Dia berfirman
وَمَن
dan orang
كَفَرَ
kafir
فَأُمَتِّعُهُۥ
maka Aku beri kesenangan ia
قَلِيلًا
sedikit
ثُمَّ
kemudian
أَضْطَرُّهُۥٓ
Aku paksa ia
إِلَىٰ
kepada
عَذَابِ
siksa
ٱلنَّارِ
neraka
وَبِئْسَ
dan amat buruk
ٱلْمَصِيرُ
tempat kembali

wa-idz qaala ibraahiimu rabbi ij'al haadzaa baladan aaminan waurzuq ahlahu mina altstsamaraati man aamana minhum biallaahi waalyawmi al-aakhiri qaala waman kafara faumatti'uhu qaliilan tsumma adtharruhu ilaa 'adzaabi alnnaari wabi/sa almashiiru
126. Dan (ingatlah), ketika Ibrahim berdoa: "Ya Tuhanku, jadikanlah negeri ini, negeri yang aman sentosa, dan berikanlah rezki dari buah-buahan kepada penduduknya yang beriman diantara mereka kepada Allah dan hari kemudian. Allah berfirman: "Dan kepada orang yang kafirpun Aku beri kesenangan sementara, kemudian Aku paksa ia menjalani siksa neraka dan itulah seburuk-buruk tempat kembali".
 
 
surah / surat : Al-Baqarah Ayat : 127
وَإِذْ
dan ketika
يَرْفَعُ
meninggikan
إِبْرَٰهِۦمُ
Ibrahim
ٱلْقَوَاعِدَ
dasar-dasar
مِنَ
dari
ٱلْبَيْتِ
rumah/Baitullah
وَإِسْمَٰعِيلُ
dan Ismail
رَبَّنَا
ya Tuhan kami
تَقَبَّلْ
terimalah
مِنَّآ
daripada kami
إِنَّكَ
sesungguhnya Engkau
أَنتَ
Engkau
ٱلسَّمِيعُ
Maha Mendengar
ٱلْعَلِيمُ
Maha Mengetahui

wa-idz yarfa'u ibraahiimu alqawaa'ida mina albayti wa-ismaa'iilu rabbanaa taqabbal minnaa innaka anta alssamii'u al'aliimu
127. Dan (ingatlah), ketika Ibrahim meninggikan (membina) dasar-dasar Baitullah bersama Ismail (seraya berdoa): "Ya Tuhan kami terimalah daripada kami (amalan kami), sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui".
 
 
surah / surat : Al-Baqarah Ayat : 128
رَبَّنَا
ya Tuhan kami
وَٱجْعَلْنَا
dan jadikanlah kami
مُسْلِمَيْنِ
dua orang yang tunduk/patuh
لَكَ
pada Engkau
وَمِن
dan dari
ذُرِّيَّتِنَآ
keturunan/anak cucu kami
أُمَّةً
umat
مُّسْلِمَةً
orang-orang yang tunduk/patuh
لَّكَ
pada Engkau
وَأَرِنَا
dan tunjukkan pada kami
مَنَاسِكَنَا
cara beribadah haji kami
وَتُبْ
dan terimalah taubat
عَلَيْنَآ
atas kami
إِنَّكَ
sesungguhnya Engkau
أَنتَ
Engkau
ٱلتَّوَّابُ
Maha Penerima taubat
ٱلرَّحِيمُ
Maha Penyayang

rabbanaa waij'alnaa muslimayni laka wamin dzurriyyatinaa ummatan muslimatan laka wa-arinaa manaasikanaa watub 'alaynaa innaka anta alttawwaabu alrrahiimu
128. Ya Tuhan kami, jadikanlah kami berdua orang yang tunduk patuh kepada Engkau dan (jadikanlah) diantara anak cucu kami umat yang tunduk patuh kepada Engkau dan tunjukkanlah kepada kami cara-cara dan tempat-tempat ibadat haji kami, dan terimalah taubat kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang.
 
 
surah / surat : Al-Baqarah Ayat : 129
رَبَّنَا
ya Tuhan kami
وَٱبْعَثْ
dan utuslah
فِيهِمْ
pada/untuk mereka
رَسُولًا
seorang Rasul
مِّنْهُمْ
dari (kalangan) mereka
يَتْلُوا۟
akan membacakan
عَلَيْهِمْ
atas mereka
ءَايَٰتِكَ
ayat-ayat Engkau
وَيُعَلِّمُهُمُ
dan ia mengajar mereka
ٱلْكِتَٰبَ
Al Kitab
وَٱلْحِكْمَةَ
dan hikmat
وَيُزَكِّيهِمْ
dan mensucikan mereka
إِنَّكَ
sesungguhnya Engkau
أَنتَ
Engkau
ٱلْعَزِيزُ
Maha Perkasa
ٱلْحَكِيمُ
Maha Bijaksana

rabbanaa waib'ats fiihim rasuulan minhum yatluu 'alayhim aayaatika wayu'allimuhumu alkitaaba waalhikmata wayuzakkiihim innaka anta al'aziizu alhakiimu
129. Ya Tuhan kami, utuslah untuk mereka sesorang Rasul dari kalangan mereka, yang akan membacakan kepada mereka ayat-ayat Engkau, dan mengajarkan kepada mereka Al Kitab (Al-Qur'an) dan Al-Hikmah (As-Sunnah) serta mensucikan mereka. Sesungguhnya Engkaulah yang Maha Kuasa lagi Maha Bijaksana. #Agama Nabi Ibrahim a.s.
 
 
surah / surat : Al-Baqarah Ayat : 130
وَمَن
dan barang siapa
يَرْغَبُ
membenci
عَن
dari
مِّلَّةِ
agama
إِبْرَٰهِۦمَ
Ibrahim
إِلَّا
kecuali/hanyalah
مَن
orang
سَفِهَ
membodohi
نَفْسَهُۥ
dirinya sendiri
وَلَقَدِ
dan sesungguhnya
ٱصْطَفَيْنَٰهُ
Kami telah memilihnya
فِى
di
ٱلدُّنْيَا
dunia
وَإِنَّهُۥ
dan sesungguhnya ia
فِى
di
ٱلْءَاخِرَةِ
akhirat
لَمِنَ
benar-benar termasuk
ٱلصَّٰلِحِينَ
orang-orang yang soleh

waman yarghabu 'an millati ibraahiima illaa man safiha nafsahu walaqadi isthafaynaahu fii alddunyaa wa-innahu fii al-aakhirati lamina alshshaalihiina
130. Dan tidak ada yang benci kepada agama Ibrahim, melainkan orang yang memperbodoh dirinya sendiri, dan sungguh Kami telah memilihnya [90] di dunia dan sesungguhnya dia di akhirat benar-benar termasuk orang-orang yang saleh.

[90] Di antaranya menjadi; Imam, Rasul, banyak keturunannya yang menjadi nabi, diberi gelar khalilullah.
 
SEBAB TURUNNYA AYAT: Berkata Ibnu Uyainah bahwa Abdullah bin Salam menyeru kedua keponakannya Salamah dan Muhajir agar masuk Islam, katanya kepada mereka, "Kalian telah mengetahui bahwa Allah swt. telah berfirman dalam Taurat, 'Sesungguhnya Aku akan membangkitkan dari anak cucu Ismail seorang Nabi yang bernama Muhammad. Maka barang siapa yang beriman kepadanya, berarti ia telah beroleh petunjuk dan berada dalam kebenaran, sebaliknya yang tidak beriman, maka ia akan menjadi seorang yang terkutuk!' Maka Salamah pun masuk Islam, sebaliknya Muhajir menolak, maka turunlah ayat mengenai dirinya."
Share this article :

Post a Comment

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Al-Quran - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger