surah / surat : Al-Baqarah Ayat : 51 | |
|
وَٰعَدْنَا |
Kami menjanjikan |
ٱتَّخَذْتُمُ |
kamu menjadikan |
ظَٰلِمُونَ |
orang-orang yang lalim |
|
|
wa-idz waa'adnaa muusaa arba'iina laylatan tsumma ittakhadztumu al'ijla min ba'dihi wa-antum zhaalimuuna
|
51. Dan (ingatlah), ketika Kami berjanji kepada Musa (memberikan
Taurat, sesudah) empat puluh malam, lalu kamu menjadikan anak lembu [48]
(sembahan) sepeninggalnya dan kamu adalah orang-orang yang zalim.
[48] Anak lembu itu dibuat mereka dari emas untuk disembah. |
|
|
surah / surat : Al-Baqarah Ayat : 52 |
|
|
تَشْكُرُونَ |
kamu bersyukur |
|
|
tsumma 'afawnaa 'ankum min ba'di dzaalika la'allakum tasykuruuna
|
52. Kemudian sesudah itu Kami maafkan kesalahanmu, agar kamu bersyukur. |
|
|
surah / surat : Al-Baqarah Ayat : 53 |
|
|
ءَاتَيْنَا |
Kami datangkan |
ٱلْكِتَٰبَ |
Al Kitab (Taurat) |
وَٱلْفُرْقَانَ |
dan Furqan |
تَهْتَدُونَ |
kamu mendapat petunjuk |
|
|
wa-idz aataynaa muusaa alkitaaba waalfurqaana la'allakum tahtaduuna
|
53. Dan (ingatlah), ketika Kami berikan kepada Musa Al Kitab (Taurat)
dan keterangan yang membedakan antara yang benar dan yang salah, agar
kamu mendapat petunjuk. |
|
|
surah / surat : Al-Baqarah Ayat : 54 |
|
|
لِقَوْمِهِۦ |
kepada kaumnya |
إِنَّكُمْ |
sesungguhnya kamu |
ظَلَمْتُمْ |
kamu telah menganiaya |
أَنفُسَكُم |
dirimu sendiri |
بِٱتِّخَاذِكُمُ |
dengan kamu menjadikan |
فَتُوبُوٓا۟ |
maka taubatlah |
فَٱقْتُلُوٓا۟ |
maka bunuhlah |
أَنفُسَكُمْ |
dirimu sendiri |
ذَٰلِكُمْ |
yang demikian itu |
فَتَابَ |
maka Dia menerima taubat |
إِنَّهُۥ |
sesungguhnya Dia |
ٱلتَّوَّابُ |
Maha Penerima taubat |
ٱلرَّحِيمُ |
Maha Penyayang |
|
|
wa-idz qaala muusaa liqawmihi yaa qawmi innakum zhalamtum anfusakum biittikhaadzikumu al'ijla fatuubuu ilaa baari-ikum fauqtuluu anfusakum dzaalikum khayrun lakum 'inda baari-ikum fataaba 'alaykum innahu huwa alttawwaabu alrrahiimu
|
54. Dan (ingatlah), ketika Musa berkata kepada kaumnya: "Hai kaumku,
sesungguhnya kamu telah menganiaya dirimu sendiri karena kamu telah
menjadikan anak lembu (sembahanmu), maka bertaubatlah kepada Tuhan yang
menjadikan kamu dan bunuhlah dirimu [49]. Hal itu adalah lebih baik
bagimu pada sisi Tuhan yang menjadikan kamu; maka Allah akan menerima
taubatmu. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Penerima taubat lagi Maha
Penyayang."
[49] "Membunuh dirimu" ada yang mengartikan: orang-orang yang tidak
menyembah anak lembu itu membunuh orang yang menyembahnya. Adapula yang
mengartikan: orang yang menyembah patung anak lembu itu saling
bunuh-membunuh, dan apa pula yang mengartikan: mereka disuruh membunuh
diri mereka masing-masing untuk bertaubat. |
|
|
surah / surat : Al-Baqarah Ayat : 55 |
|
|
فَأَخَذَتْكُمُ |
maka menyambarmu |
تَنظُرُونَ |
kamu menyaksikan |
|
|
wa-idz qultum yaa muusaa lan nu/mina laka hattaa naraa allaaha jahratan fa-akhadzatkumu alshshaa'iqatu wa-antum tanzhuruuna
|
55. Dan (ingatlah), ketika kamu berkata: "Hai Musa, kami tidak akan
beriman kepadamu sebelum kami melihat Allah dengan terang [50], karena
itu kamu disambar halilintar, sedang kamu menyaksikannya [51]".
[50] Maksudnya: melihat Allah dengan mata kepala.
[51] Karena permintaan yang semacam ini menunjukkan keingkaran dan
ketakaburan mereka, sebab itu mereka disambar halilintar sebagai azab
dari Tuhan. |
|
SEBAB TURUNNYA AYAT:
Diketengahkan oleh Ibnu Abu Hatim dan Adani dalam Musnadnya, dari jalur
Ibnu Abu Najih, dari Mujahid, Kata Salman, "Saya tanyakan kepada Nabi
saw. tentang penganut-penganut agama yang saya anut dulu, dan saya
sebutkan tentang salat dan ibadah mereka, maka turunlah ayat.
'Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan orang-orang Yahudi...' sampai
dengan akhir ayat." Diketengahkan oleh Wahidi dari jalur Abdullah bin
Katsir dari Mujahid, katanya, "Tatkala dikisahkan oleh Salman kepada
Rasulullah saw. riwayat sahabat-sahabatnya, maka jawabnya, 'Mereka dalam
neraka.' Kata Salman, 'Bumi terasa gelap olehku (karena jawaban itu)',
maka turunlah ayat, 'Sesungguhnya orang-orang beriman dan orang-orang
Yahudi...' sampai dengan '...berdukacita.' (Q.S. Al-Baqarah 62) Kata
Salman pula, 'Maka seolah-olah lenyaplah semua beban yang menggunung
dariku'." Diketengahkan pula oleh Ibnu Jarir dan Ibnu Abu Hatim, dari
Sadiy katanya, "Ayat ini diturunkan berkenaan dengan sahabat-sahabat
Salman Al-Farisi."
|
|
|
surah / surat : Al-Baqarah Ayat : 56 |
|
|
بَعَثْنَٰكُم |
Kami bangkitkan kamu |
تَشْكُرُونَ |
kamu bersyukur |
|
|
tsumma ba'atsnaakum min ba'di mawtikum la'allakum tasykuruuna
|
56. Setelah itu Kami bangkitkan kamu sesudah kamu mati [52], supaya kamu bersyukur.
[52] Yang dimaksud dengan mati di sini menurut sebagian Mufassirin ialah
: mati yang sebenarnya, dan menurut sebagian yang lain ialah: pingsan
akibat sambaran halilintar. |
|
|
surah / surat : Al-Baqarah Ayat : 57 |
|
|
وَظَلَّلْنَا |
dan Kami naungi |
وَأَنزَلْنَا |
dan Kami turunkan |
ٱلْمَنَّ |
manna (makanan manis seperti madu) |
وَٱلسَّلْوَىٰ |
dan salwa (burung sebangsa puyuh) |
طَيِّبَٰتِ |
yang baik-baik |
رَزَقْنَٰكُمْ |
Kami rezkikan kepadamu |
ظَلَمُونَا |
mereka menganiaya Kami |
يَظْلِمُونَ |
mereka menganiaya |
|
|
wazhallalnaa 'alaykumu alghamaama wa-anzalnaa 'alaykumu almanna waalssalwaa kuluu min thayyibaati maa razaqnaakum wamaa zhalamuunaa walaakin kaanuu anfusahum yazhlimuuna
|
57. Dan Kami naungi kamu dengan awan, dan Kami turunkan kepadamu
"manna" dan "salwa" [53]. Makanlah dari makanan yang baik-baik yang
telah Kami berikan kepadamu; dan tidaklah mereka menganiaya Kami; akan
tetapi merekalah yang menganiaya diri mereka sendiri.
[53] Salah satu ni'mat Tuhan kepada mereka ialah: mereka selalu dinaungi
awan di waktu mereka berjalan di panas terik padang pasir. Manna ialah:
makanan manis sebagai madu. Salwa ialah: burung sebangsa puyuh. |
|
|
surah / surat : Al-Baqarah Ayat : 58 |
|
|
فَكُلُوا۟ |
maka makanlah kamu |
وَٱدْخُلُوا۟ |
dan masuklah kamu |
وَقُولُوا۟ |
dan katakanlah |
نَّغْفِرْ |
Kami mengampuni |
خَطَٰيَٰكُمْ |
kesalahan-kesalahanmu |
وَسَنَزِيدُ |
dan Kami akan menambah |
ٱلْمُحْسِنِينَ |
orang-orang yang berbuat baik |
|
|
wa-idz qulnaa udkhuluu haadzihi alqaryata fakuluu minhaa haytsu syi/tum raghadan waudkhuluu albaaba sujjadan waquuluu hiththhatun naghfir lakum khathaayaakum wasanaziidu almuhsiniina
|
58. Dan (ingatlah), ketika Kami berfirman: "Masuklah kamu ke negeri ini
(Baitul Maqdis), dan makanlah dari hasil buminya, yang banyak lagi enak
dimana yang kamu sukai, dan masukilah pintu gerbangnya sambil bersujud
[54], dan katakanlah: "Bebaskanlah kami dari dosa", niscaya Kami ampuni
kesalahan-kesalahanmu, dan kelak Kami akan menambah (pemberian Kami)
kepada orang-orang yang berbuat baik".
[54] Maksudnya menurut sebagian ahli tafsir: menundukkan diri. |
|
|
surah / surat : Al-Baqarah Ayat : 59 |
|
|
فَبَدَّلَ |
maka telah mengganti |
ٱلَّذِينَ |
orang-orang yang |
ظَلَمُوا۟ |
(mereka) dzalim |
فَأَنزَلْنَا |
maka Kami turunkan |
ٱلَّذِينَ |
orang-orang yang |
يَفْسُقُونَ |
mereka berbuat fasik |
|
|
fabaddala alladziina zhalamuu qawlan ghayra alladzii qiila lahum fa-anzalnaa 'alaa alladziina zhalamuu rijzan mina alssamaa-i bimaa kaanuu yafsuquuna
|
59. Lalu orang-orang yang zalim mengganti perintah dengan (mengerjakan)
yang tidak diperintahkan kepada mereka. Sebab itu Kami timpakan atas
orang-orang yang zalim itu dari langit, karena mereka berbuat fasik. |
|
|
surah / surat : Al-Baqarah Ayat : 60 |
|
|
لِقَوْمِهِۦ |
untuk kaumnya |
فَقُلْنَا |
maka Kami berbuat baik |
بِّعَصَاكَ |
dengan tongkatmu |
فَٱنفَجَرَتْ |
maka memancarlah |
مَّشْرَبَهُمْ |
tempat minum mereka |
وَٱشْرَبُوا۟ |
dan minumlah |
مُفْسِدِينَ |
berbuat kerusakan |
|
|
wa-idzi istasqaa muusaa liqawmihi faqulnaa idhrib bi'ashaaka alhajara fainfajarat minhu itsnataa 'asyrata 'aynan qad 'alima kullu unaasin masyrabahum kuluu waisyrabuu min rizqi allaahi walaa ta'tsaw fii al-ardhi mufsidiina
|
60. Dan (ingatlah) ketika Musa memohon air untuk kaumnya, lalu Kami
berfirman: "Pukullah batu itu dengan tongkatmu". Lalu memancarlah
daripadanya dua belas mata air. Sungguh tiap-tiap suku telah mengetahui
tempat minumnya (masing-masing) [55]. Makan dan minumlah rezki (yang
diberikan) Allah, dan janganlah kamu berkeliaran di muka bumi dengan
berbuat kerusakan.
[55] Ialah sebanyak suku Bani Israil sebagaimana tersebut dalam surat Al A'raaf ayat 160. |
Post a Comment